expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>
SELAMAT DATANG DI BLOG SANUBARI INDONESIA

Sabtu, 11 Januari 2014

*membaca al qur'an dapat memperkuat daya ingat~

Walaupun tidak dibarengi dengan data ilmiah, Syaikh Ibrahim bin Ismail dalam karyanya Ta’lim al Muta’alim halaman 41, sebuah kitab yang mengupas tata krama mencari ilmu berkata, “Terdapat beberapa hal yang dapat menyebabkan seseorang kuat ingatan atau hafalannya. Di antaranya, menyedikitkan makan, membiasakan melaksanakan ibadah salat malam, dan membaca Alquran sambil melihat kepada mushaf”. Selanjutnya ia berkata, “Tak ada lagi bacaan yang dapat meningkatkan terhadap daya ingat dan memberikan ketenangan kepada seseorang kecuali membaca Alqur’an”. Dr. Al Qadhi, melalui penelitiannya yang panjang dan serius di Klinik Besar Florida Amerika Serikat, berhasil membuktikan hanya dengan mendengarkan bacaan ayat-ayat Alquran, seorang Muslim, baik mereka yang berbahasa Arab maupun bukan, dapat merasakan perubahan fisiologis yang sangat besar. Penurunan depresi, kesedihan, memperoleh ketenangan jiwa, menangkal berbagai macam penyakit merupakan pengaruh umum yang dirasakan orang-orang yang menjadi objek penelitiannya. Penemuan sang dokter ahli jiwa ini tidak serampangan. Penelitiannya ditunjang dengan bantuan peralatan elektronik terbaru untuk mendeteksi tekanan darah, detak jantung, ketahanan otot, dan ketahanan kulit terhadap aliran listrik. Dari hasil uji cobanya ia berkesimpulan, bacaan Alquran berpengaruh besar hingga 97% dalam melahirkan ketenangan jiwa dan penyembuhan penyakit. Penelitian Dr. Al Qadhi ini diperkuat pula oleh penelitian lainnya yang dilakukan oleh dokter yang berbeda. Dalam laporan sebuah penelitian yang disampaikan dalam Konferensi Kedokteran Islam Amerika Utara pada tahun 1984, disebutkan, Alquran terbukti mampu mendatangkan ketenangan sampai 97% bagi mereka yang men dengarkannya. Kesimpulan hasil uji coba tersebut diperkuat lagi oleh penelitian Muhammad Salim yang dipublikasikan Universitas Boston. Objek penelitiannya terhadap 5 orang sukarelawan yang terdiri dari 3 pria dan 2 wanita. Kelima orang tersebut sama sekali tidak mengerti bahasa Arab dan mereka pun tidak diberi tahu bahwa yang akan diperdengarkannya adalah Alqur’an. Penelitian yang dilakukan sebanyak 210 kali ini terbagi dua sesi, yakni membacakan Alquran dengan tartil dan membacakan bahasa Arab yang bukan dari Alqur’an. Kesimpulannya, responden mendapatkan ketenangan sampai 65% ketika mendengarkan bacaan Alquran dan mendapatkan ketenangan hanya 35% ketika mendengarkan bahasa Arab yang bukan dari Alqur’an. Sungguh suatu kebahagiaan dan merupakan kenikmatan yang besar, kita memiliki Alquran. Selain menjadi ibadah dalam membacanya, bacaannya memberikan pengaruh besar bagi kehidupan jasmani dan rohani kita. Jika mendengarkan musik klasik dapat memengaruhi kecerdasan intelektual (IQ) dan kecerdasan emosi (EQ) seseorang, bacaan Alquran lebih dari itu. Selain memengaruhi IQ dan EQ, bacaan Alquran memengaruhi kecerdasan spiritual (SQ). Mahabenar Allah yang telah berfirman, “Dan apabila dibacakan Alquran, simaklah dengan baik dan perhatikanlah dengan tenang agar kamu mendapat rahmat” (Q.S. 7: 204). “Dan Kami telah menurunkan dari Alquran, suatu yang menjadi penawar (obat) dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Alquran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian” (Q.S.17:82). “Ingatlah, hanya dengan berdzikir kepada Allah-lah hati menjadi tentram” (Q.S. 13: 28).

Rabu, 11 Desember 2013

Awass.!! MINUM AIR DINGIN SETELAH MAKAN BAHAYA..!!


Anda suka minum air dingin setelah makan ?
Jika iya, sebaiknya kebiasan itu segera dihentikan...!!!

Kenapa begitu ?
Menurut ilmu kedokteran, minum air dingin setelah makan akan membekukan makanan berminyak yang baru dikonsumsi.

Mencegah lebih baik daripada mengobati, itulah nasehat yang sering diingatkan orang tua kita. tapi terkadang kita lalai dan bahkan sering melanggar.

Pola makanan dan minuman yang kita konsumsi setiap hari sangat berpengaruh terhadap kesehatan kita, hidangan cepat saji dan minuman dingin adalah salah satu yang memberi kontribusi buruk terhadap kesehatan, mengapa ?

Karena kebiasaan minuman dingin setelah makan akan mempersempit saluran usus kita. Memang enak, minum air dingin usai makan, seperti : Cola dingin, teh manis dingin, es krim atau sirup dingin lainnya, tapi ingat..!!

Hal itu bisa berakibat fatal. Kondisi dingin akan membekukan makanan berminyak yang baru dimakan. Ini akan memperlambat proses pencernaan.http://sanubariindonesia.blogspot.com/NEWS/http://sanubariindonesia.blogspot.com/NEWS/http://sanubariindonesia.blogspot.com/NEWS/

Jumat, 25 Oktober 2013

DEN HARIN (Detasemen Khusus Harimau Indonesia)

Detasemen Khusus Harimau Indonesia adalah Detasemen Khusus Gabungan Dari 4 Angkatan TNI dan Polri, yang di bentuk Oleh Jendral L. B. Moerdhani Almarhum pada Tahun 1986, dua tahun sebelum Beliau menjabat sebagai Panglima TNI.

Di fungsikan sebagai Pasukan Khusus Rahasia Anti Teror serta Inteligent dan Pengawal RAHASIA Presiden. Juga bertugas sebagai Penasehat khusus Istana Negara. Memiliki kemampuan sebagai Pasukan Specials Assault Team. Pasukan ini bukanlah Paspampres dari Kesatuan CAKRA BHIRAWA.

Suatu Pasukan Elite No. 1 (Wahid) Indonesia yang pernah ada.
Satu-satunya Pasukan T N I yang sampai sekarang amat sangat terahasiakan. Dengan jumlah personil yang hanya sekitar setengah kompi, dan identitas yang masih terahasiakan sampai kini, semua kecuali Bobby Meidianto seorang dari Harimau Indonesia yang saat itu hingga kini adalah yang termuda.

Ini adalah Pasukan Terakota Indonesia, Prajurit Abadi yang akan tetap menjaga dan melindungi Bangsa Indonesia ini dari berbagai hal yang Negatif. Semua anggota Pasukan ini memiliki keistimewaan yaitu: Jenius, Cekatan , Trengginas, Tanggap ing Sasmita, Cerdas dan Pintar, Amat Sangat Pemberani dan memiliki Spirit & Mental, dan loyalitas yang Tinggi.

SPESIFIKASI:
Pasukan yang menguasai: Ke Dirgantaraan, Ke Maritiman, Tugas2 Kepolisian, Dan Milter Darat dalam segala aspek sosial maupun Militernya termasuk kemampuan persenjataannya.
Masih di tambah menguasai : Bidang2 Sosial, Hukum, Ekonomi dan Keuangan, Pertambangan dan Energi, Tehnologi, Sains, Kehutanan, Pertanian, Perternakan Dan Perikanan, Ilmu Medis dan Kedokteran, Tata Negara, Industri, Pendidikan, Seni dan Budaya serta Kultural dlsb. lebih baik dari pada yang lainnya.

ANGGARAN:

Khusus untuk tugasnya sbagai Den Harin, Bukan dibiayai Pemerintah ataupun oleh TNI tapi dari biaya Pribadi Presiden Soeharto, Jendral LB Moerdhani dan Beberapa Jendral serta Seorang Konglomerat WNI Keturunan TiongHoa yg berjiwa Nasionalis.

ANGGOTA:

Komandan Operasional Penanggung Jawab Lapangan:
Let.Kol. (Mar) Dhenny Pokdja (sekarang Brigjend. Marinir).

Penanggung Jawab Senjata n Perbekalan:

Jendral Koesmayadi (Alm).

ANGGOTA INTI:
TNI AD: PUMA, TIGER, GRIZLY, JAGUAR. (KLP. BLACK PANTHER)
TNI AU : CONDOR, FALCON, EAGLE, SWALOW, ALBATROS. (KLP. ELANG PUTIH/ GARUDA PUTIH).
TNI AL: CROCODILE (ALIGATOR), ORCA, DOLPINE, JAWS, BARACUDA (KLP. HIU / PAUS PUTIH?)
POLRI: WHITE FANG, PYTHON, VIPER, TARANTULA, (KLP. SRIGALA PUTIH).

(MASIH ADA BEBERAPA ORANG LAGI YG SENGAJA TIDAK DISEBUTKAN DISINI SAAT INI).

CYNTHIA, ANITA, DAN YULIANA ( 3 CEWE JAGOAN DEN HARIN ), DIREKRUT PALING AKHIR, TIDAK DIANGGAP ANGGOTA ASSAULT TEAM SPERTI DEN HARIN NAMUN HANYA SEBAGAI PELENGKAP SAJA.

SATU2NYA DETASEMEN KHUSUS YG PARA ANGGOTANYA DI BERI KEWENANGAN PENUH UNTUK MELAKUKAN PEMBUNUHAN DENGAN ATAUPUN TANPA SEBAB BAHKAN DILUAR TUGAS SEKALIPUN BAIK ITU URUSAN NEGARA MAUPUN URUSAN PRIBADI DI SEBABKAN KARENA LAWAN MEMBAHAYAKAN NEGARA MAUPUN MEMBAHAYAKAN DIRINYA, SEKALIPUN ANGGOTA DEN HARIN YG BERSANGKUTAN TELAH DIPENSIUN ATAUPUN DI NON AKTIFKAN KECUALI BILA YG BERSANGKUTAN MELAKUKAN KESALAHAN YG TIDAK TERMAAFKAN OLEH DEN HARIN SENDIRI, YG MENYEBABKAN KEWENANGAN TERSEBUT DI CABUT.

Di bubarkan tahun 1995, Difungsikan kembali tanpa fasilitas dan anggaran th. 1999.

SEMUA ANGGOTA DEN HARIN SAAT INI ADALAH ANGGOTA YANG DIREKRUIT 1986 DAN MASIH ADA SAAT 1995, DAN TAK ADA PERUBAHAN ATAUPUN PENAMBAHAN PERSONIL APAPUN JUGA. JUGA TIDAK ADA NEW GENERATIONS DARI DEN HARIN.

IDENTITAS ASLI PIMPINAN & ANGGOTA KECUALI JAGUAR & PIMPINAN MAUPUN JENDRAL YG TELAH MENINGGAL, SEMUA MASIH DI RAHASIAKAN. PASUKAN INI TAK PATUH KEPADA SIAPAPUN SELAIN KOMANDAN2 MEREKA, DAN PADA NEGARA. BAHKAN KEPADA PRESIDEN SEKALIPUN BILA TIDAK MEREKA BERI AKSES UNTUK KONTAK/KONEK

Selasa, 22 Oktober 2013

Rahasia Besar Kesaktian Ir. Soekarno (Ekspedisi MND)

Mencoba membaca alam pikir Bung Karno sang Proklamator RI, melalui nama-nama kota-kota dan nama-nama tempat pilihan yang dijadikan “simbol persembunyian alam pikir” dalam mencapai cita-cita sebagai orang yang besar. Dan karena tersembunyi dalam simbol-simbol yang beliau pakai (termasuk nama tempat pilihan), banyak masyarakat dan dunia terkecoh dan menganggap bahwa beliau sangat “geo-klenik” . Bagi komunitas lain yang mendengar dan membaca yang tersebar di web banyak yang terkecoh, termasuk pemuka-pemuka masyarakat yang mensyakralkan tanpa memberi penjelasan tentang kesakralan perjalanan atau expedisi yang Ir. Soekarno lakukan. Dan ternyata beliau adalah seorang yang didasari ajaran religius. (sebuah interpretasi bebas alam pikir Bung Karno melalui Toponiminya).

Sebagai pelaku dan pengamat toponimi (sejarah nama-nama tempat serta penjelasannya), sub kajian dalam geografi, saya mencoba menggunakan sudut pandang lain dari pada yang lain yang selama ini beredar di dunia maya tentang ekspedisi Ir. Soekarno itu. Semoga tidak ada yang tersinggung, dan tulisan lepas ini memberikan review dari tulisan yang disakralkan banyak orang itu. Kalau sebutan review tidak tepat, tulisan ini boleh disebut sebagai interpretasi lepas/bebas.
Pertama-tama: pembaca lebih baik membaca tulisan asli yg beredar di berbagai sumber di Internet (beredar sejak 2011 awal) agar tahu perbedaan pemaknaannya, tulisan tersebut yaitu:

Menguak-kisah-Mistis-Bung Karno.
Setelah saya membaca cerita itu ada sesuatu yang lain yang tersembunyi dalam rangkaian kalimat itu. Merasa tidak tepat dalam memandang seorang yang bernama Ir. Soekarno sang proklamator itu. Apalagi dengan bertaburan nuansa klenik yang terpelihara dan dilindungi oleh pemuka-pemuka masyarakat dengan tidak ada penjelasan yang lebih relevan bagi orang sekelas Bung Karno yang mendunia kala itu. Menurut hemat saya justru mengurangi kewibawaan Bung Karno sebagai salah satu pendiri Republik ini.
Entah ada unsur kesengajaan atau ada unsur pengalihan secara sistematis, agar masyarakat lepas dari realitas Soekarno sebagai bapak Bangsa yang memang Cendekia.
Atau disesuaikan dengan waktu/jaman itu (1937), bangsa ini sedang bergolaknya untuk mengusir penjajah Belanda, dengan kemasan cerita seperti itu sangat masuk akal agar tidak dipahami oleh Belanda tentang ajaran, isme, ide, upaya Bung Karno untuk mencapai cita-cita bangsa ini. Tetapi sekarang sudah merdeka dan di abad Teknologi dan Informasi (tidak sebagai uraian sastra gerakan bawah tanah lagi). Sehingga tulisan cerita itu diberi pemaknaan ulang agar dapat ditauladi oleh anak-anak bangsa ini, bukan malah menjadi anti Soekarno, karena tuntutan pemahaman anak muda Indonesia terkait kesakralan (keklenikan yang terselubung) yang tidak terjelaskan, akan menjauhkan diri dari makna yang tersembunyi di balik cerita itu.

Secara ringkas hasil resume dari cerita itu saya tabelkan agar mudah dipahami keterkaitannya: mulai dari 7 toponimi penting yang digunakan: Mulai perjalanan beliau berangkat dari KLATEN —> ALAS ROBAN — BREBES dan CIREBON—->TOMO—->SUKABUMI —->PELABUHANRATU.

Ir. Soekarno bersama temannya asal pekalongan dapat dijadikan petunjuk yang sangat jelas bahwa itulah langkah-langkah beliau untuk memimpin bangsa ini.
1. KLATEN (Syahadatain).
2. ALAS ROBAN (menelusuri jalan ke-Robbi-an) di sini dekat/ditemani sampai tujuan dengan/oleh PEKALONGAN (ngalong, bangun tengah malam untuk dzikir dan berdoa)
3. BREBES (mencari sumber Ilmu yang selalu mengalirkan) disni dekat CIREBON (Ci – air yang mengalir /sungai ilmu, Rebon alias Ngaji-REBONAN atau setiap hari Rabu rutin menggali berbagai macam Ilmu).
4. TOMO (laku utama atau berahlak Mulia, mengasihi fakir miskin, tua renta, dan rakyat jelata).
5. SUKABUMI (menggali kecintaan tanah air dan segala macam isinya /sumberdaya alamnya, meskipun dihadang oleh berbagai macam cobaan di dunia sumberdaya alam ini dan sering para pemimpin mau menerima yang kecil (sogokan) dan membiarkan perampok, penjajah, penggayang sumberdaya alam milik tanah air ini lebih banyak dibawa kabur).

Jika lulus yang 1,2,3,4,5 atau 6 (rukun Iman/Islam Ajaran dari KALI PENYU (Sunan Kalijaga) seperti gambar yang menempel di mihrab masjid Demak yaitu simbol Penyu (Badan yang ditopang 4 kali dan 1 ekor + 1 kepala yang selalu keluar -masuk badan (jadi 5 atau 6 ajaran) mengandung 5 atau 6 ajaran utama). Dengan cahaya 5 atau 6 ajaran ini disimbolkan Nyi Blorong (blorong merupakan nur/cahaya, sinar yang terang), maka Ir. Soekarno mencapai cita-citanya yaitu sampai di PELABUHANRATU (menerima penghargaan dari sebagai Presiden pimpinan tertinggi disimbolkan Mustika Naga Derajad (MND). Lengkaplah 2 mustika dipegang oleh Ir. Soekarno yang awalnya dalam ketidakjelasan arah dan belajar sendiri/tanpa guru, yang kemudian dari BUKIT GUA GORONG (pintu/jalan menuju cahaya/Blorong). Mustika Pertama diberikan secara gratis yaitu Syahadatain (KLATEN), Mustika yang kedua didapat setelah menyelesaikan pelajaran dan ujian, sampailah kepada Mustika kedua Naga Derajad, dilantik, dipercaya, untuk mengayomi rakyat, mengelola alam (SUKABUMI), tidak silau dengan berbagai godaan sogokan para penjajah dan perampok tanah air ini. Dan yang sangat penting pada setiapa tahapan selalu menjalankan atau beserta pekalongan yang artinya selalu rajin bertafakur di tengah malam (NGALONG).
Demikianlah interpretasi lepas dari Expedisi MUSTIKA NAGA DERAJAD (MND) Ir. Soekarno yang pantas untuk diteladani oleh semua yang berkeinginan menjadi pimpinan Bangsa Indonesia.

Adapun sebutan Guru dan Artefak yang ditemui dan menyertai perjalanan beliau yang diberikan oleh yang beliau temui juga bermakna siqnifikan, yaitu:
Ketika di awal perjalan mencari tanpa guru di belantara tanpa arah dan tidak ada nur/cahaya yang membimbing tidak mendapat mustika apa-apa.
1. Di Klaten, setelah mendapat nur/cahaya (Blorong) dan ditunjukkan jalan menuju cahaya mendapat Mustika Naga sakti Sanca Manik dari kali Penyu (Ajaran Sunan Kalijaga)
2. Di Alas Roban, oleh Setopati mendapat pelajaran Cundrik dan Batu Hitam ( merupakan ajaran apa saja yang dilarang oleh Robbi; kekajaman, kekerasan, main hakim sendiri, dunia hitam) dan guru bernama Setopati merupakan persembunyian Bung Karno yang diarahkan agar Seto berarti bersih/suci dan pati berarti meninggal dunia, Setopati berarti membawa ajaran jalan menuju kematian dengan bersih dan suci.
3. Di Brebes dan Cirebon, dari keempat gurunya mendapat: 1. Keris berluk 5 (syariat islam/ 5 rukun Islam).2. Tusuk Konde (Kyai Paku Raksa Bumi) yaitu pelajaran keluhuran. 3. Taring Macan sebagai simbol berkuasa untuk melindungi, baik binatang maupun tumbuhan disini di sebut Toponimi siluman SELEMAN tidak lain dan tidak bukan adalah ajaran nabi Sulaiman yang sangat tahu mengelola flora dan fauna/lingkungan tanah air. 4. Mustika Koplak dan batu delima berwarna merah cabe sebagai simbol melakukan pertimbangan yang tegas/ikhlas berlandaskan petunjuk Keesaan Allah (Dal (huruf Dal dalam hijaiyah), Lima (berakhiran huruf dal sebanyak lima ayat yaitu surat Al-Ikhlas).
4. di Tomo bertemu dengan ‘Nenek Renta” yang memberikan Mustika Yaman Ampal ini memberi makna melakukan perlindungan kepada rakyat yang lemah/jelata (Ampal = Kawula Alit) sebagai ujian utama untuk dielukan dan dilindungi. Meninggalkan rakyat jelata maka mendapat bencana, dalam cerita di atas diceritakan mobilnya mogok, karena meninggalkan rakyat.
5. makna toponimi Sukabumi, dalam bergelut untuk mengelola sumberdaya alam seringkali/banyak bertemu dengan perampok, penjarah, penjajah (bertemu banyak babi, dan ada yang mencoba nyogok dengan mustika cungkup kecil dengan merah delima kecil), yang artinya lebih banyak yang dibawa kabur oleh babi-babi lain, meskipun ada yang baik dengan pamrih itu, yang disogokkan kepada pejabat selamanya lebih kecil dari pada yang dibawa mereka, bagaimana dengan bagian rakyat. Hal ini yang dapat dijadikan peringatan kepada pemimpin yang hanya mencari untung sendiri.
Sampailah kepada Mustika yang diberikan oleh Sunan Kalijaga dengan Nyi Blorong yaitu Mustika kedua (jodoh dari mustika pertama yang diberikan di Klaten) sehingga menjadi sejodoh Mustika dari Laut Nirsarimayu. Lengkaplah Ir. Soekarno menjadi pemimpin bangsa ini.
Mohon maaf sebelumnya jika ada kesalahan penterjemahan atau interpretasi yang menyinggung, terutama kepada Yth: KH. Rifai, Ahlul Khosois, Habib Umar Bin Yahya, Pekalongan, Habib Nawawi Cirebon, Habib Nur, Indramayu dan Mbah Moh, dari Pertanahan Kebumen Jawa Tengah.
Soekarno “sakti” karena paling tidak satu hal: Ia memegang amanat leluhur Nusantara dengan segala daya dan upaya untuk menjaga, melindungi dan memajukan bangsa dan negaranya.